Renungan akhir tahun 2008

Detik-detik akhir di pergantian tahun adalah saat yang tepat bagi kita untuk merenungkan kembali apa saja yang telah kita lalui di tahun 2008 ini. Dan apa saja yang dapat kita lakukan di tahun 2009 nanti.

Hari-hari belakangan ini banyak saudara kita di tanah air yang begitu besar menunjukkan simpatinya pada korban kebiadaban zionis Israel. Memang tidak salah bagi kita untuk ikut simpati membantu saudara kita di Palestina yang sedang merana.

Tapi apakah kita lupa bahwa di sini, di dalam negeri kita sendiri, masih banyak saudara kita yang juga mengalami nasib mengenaskan. Apa yang telah kita lakukan untuk mereka? Apakah kita hanya akan berdiam diri saja?

Sementara untuk saudara-saudara di Palestina kita begitu aktif memberikan dukungan moril maupun materil. Bahkan telah terkumpul uang milyaran rupiah dalam satu aksi. Tapi banyak saudara kita di tanah air yang kurang mendapat perhatian.

Bukankah kita mestinya terlebih dahulu memberikan perhatian pada saudara terdekat...?

Mari kita bantu dan dukung perjuangan saudara kita korban lumpur lapindo di Sidoarjo untuk mendapatkan hak-haknya. Hak atas hidup dan hak dasar lainnya.

Mari kita bantu saudara-saudara kita. Mulai dari yang terdekat...

Tragedi Kemanusiaan tidak hanya terjadi di Palestina, tapi juga di sini...Di Sidoarjo, Indonesia...!