David, Orangutan Yang Kecanduan Minuman Keras

Perawakannya cukup kekar untuk orangutan yang masih berusia 8 tahun. Tapi siapa yang menyangka bahwa David sebenarnya mempunyai masa lalu yang suram, yaitu kecanduan arak dan tuak. Berikut sekelumit cerita tentang David yang saya peroleh dari dokter Kombo, dokter hewan yang bertugas di Sinka Zoo.

David adalah Orangutan pertama yang didatangkan oleh Sinka Zoo. Tiga tahun lalu keadaannya sangat memprihatinkan. David tidak mau memakan makanan yang sudah disediakan oleh pihak Sinka Zoo. Dia selalu menolak buah buahan yang disodorkan karena oleh pemiliknya dulu David dibiasakan makan nasi dan jajanan yang biasa dikonsumsi oleh pemeliharanya. Karena pemilik terdahulunya adalah mahasiswa pemabuk dan pecandu narkotika maka David juga dicekoki barang- barang tersebut untuk dijadikan bahan lucu lucuan ketika mabuk.Gila! Itu yang terlintas di pikiran saya ketika mendengar cerita ini dari dokter Kombo.

“ Butuh dua tahun lebih untuk menghilangkan kebiasaan buruk David. Sampai-sampai dia terlihat kurus dan kusut. Dia tidak mau minum susu dan air mineral, tapi ketika disodorkan tuak dia akan antusias menenggaknya. Pelan-pelan teman-teman di sini dengan sabar memberikan terapi dan latihan kepada David. Hasilnya sudah satu tahun ini David lepas dari ketergantungannya. “ papar Edi Kobra, salah seorang pengawas harian lapangan.

Saat ini secara fisik, David memang terlihat lebih segar dan kekar. Tapi di balik itu semua, saya yakin David sangat menderita secara psikologis. Karena beban di masa lalu yang pernah dia alami dan trauma yang membekas begitu dalam dan harus dia pikul saat ini.

Sekarang David masih terus berjuang untuk meraih masa depan yang lebih baik. Dan saat ini David masih menghuni kandang kecil berukuran 1 m x 1,5 m x 2 m di area karantina satwa di Sinka Zoo, Singkawang, Kalimantan Barat.

Sumber: www.orangutanprotection.com