Think before you speak. Read before you think

Breaking News

RRI Berdayakan Aset Lahannya

TEMPO Interaktif, Jakarta:
Radio Republik Indonesia (RRI) akan memberdayakan aset lahannya untuk mendapatkan tambahan dana operasional siaran. Pasalnya, tidak semua biaya program siaran RRI dapat didanai dari Anggaran Pembangunan dan Belanja Negara (APBN).

Direktur Utama RRI, Parni Hadi, mengatakan RRI memiliki dua lahan di sejumlah daerah, yakni lahan kantor di tengah kota dan lahan untuk pemancar di luar kota. RRI memiliki lahan potensial di Makassar, Lampung, Medan, Palembang, Pekanbaru, dan Jakata.

“Pemanfaatan lahan itu akan memakai mekanisme Build Operating Transfer (BOT),” kata Parni di Jakarta hari ini. Dengan mekanisme ini, RRI akan bekerja sama dengan pihak lain untuk membangun berbagai fasilitas yang bernilai ekonomi dari aset yang ada.

Dalam waktu dekat, kata dia, RRI akan bekerja sama dengan Departemen Pekerjaan Umum untuk membangun waduk di lahan pemancar seluas 187 hektare di Cimanggis, Depok, Jawa Barat yang terdiri dari danau dan rawa-rawa.

OKTAMANDJAYA WIGUNA


Tidak ada komentar